Laporan uji kandungan zat
Pada berbagai jenis makanan
Disusun oleh :
Siswa-siswi SMA Negeri 2 Bantul
XI IPA 1
Dinas pendidikan menengah dan nonformal
Sma negeri 2 bantul
Jalan r.a. kartini, trirenggo, bantul
Kata pengantar
Asalamualaikum, w. w.,
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga Laporan Uji Kandungan Zat Makanan ini dapat terselesaikan dengan baik. Laporan ini disusun berdasarkan pembimbingan dari guru biologi kami, Bapak Rahmat S.Pd.; serta eksperimen yang bertempat di Laboratorium Biologi SMA Negeri 2 Bantul.
Laporan ini berisikan beberapa hasil uji kandungan zat makanan, antara lain: uji kandungan amilum, protein, glukosa, lemak, dan Vitamin C pada berbagai jenis makanan. Laporan ini juga dilengkapi dengan lembar kerja siswa beserta tahap-tahap alur kerja untuk mempermudah pemahaman para pembaca.
Dalam penyusunan laporan ini, kami menyadari masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu demi terselesaikannya laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua. Amin.
Wasalamualaikum, w. w.,
Bantul, Januari 2012
Penulis
Laporan Uji Kandungan Zat Makanan
A. Lembar Kerja Siswa
Topik : Uji kandungan zat makanan
Tujuan : Mengetahui kandungan glukosa, amilum, protein, lemak, serta vitamin C secara kualitatif
Alat dan Bahan
Alat :
1. Tabung reaksi
2. Bunsen
3. Gelas ukur
4. Pipet
5. Papan porcelen
6. Mortar tumbuk
7. Beker gelas
8. Penjepit
Bahan :
1. Nasi putih
2. Ketela rebus
3. Biskuit keping
4. Oat Crakers
5. Tepung maizena
6. Tahu putih
7. Tempe rebus
8. Putih telur rebus
9. Pisang
10. Rambutan
11. Jeruk
12. Kurma
13. Permen (Davos)
14. Urine (probandus)
B. Tahap-tahap / Prosedur Kerja
1. Uji amilum
Langkah-langkah:
a. Masukkan tiap bahan makanan di lubang yang berbeda pada papan porcelen.
b. Kemudian, tambahkan 5 tetes larutan lugol / iodium pada masing-masing lubang.
c. Amati perubahan warna. Bila bahan makanan berubah warna menjadi biru gelap, maka bahan makanan tersebut positif mengandung amilum.
![]() |
| Uji amilum |
2. Uji protein
Langkah-langkah:
a. Masukkan tiap bahan makanan ke dalam 1 tabung reaksi.
b. Kemudian, tambahkan 5 - 10 tetes larutan biuret.
c. Kocok sebentar, lalu amati perubahan warna. Bila bahan makanan berubah warna menjadi ungu, maka bahan makanan tersebut positif mengandung protein.3. Uji glukosa
Langkah-langkah:
a. Masukkan tiap bahan makanan (termasuk urine) ke dalam 1 tabung reaksi.
b. Kemudian, tambahkan 5 tetes Fehling A dan 5 tetes Fehling B, atau bisa menggunakan 5 - 10 tetes larutan benedict.
c. Panaskan beker glass yang telah diisi air. Setelah mendidih, letakkan masing-masing tabung reaksi di dalam beker glass.
d. Lalu amati perubahan warna yang terjadi. Apabila terdapat endapan berwarna merah bata / orange, maka bahan makanan tersebut positif mengandung glukosa.
4. Uji lemak
Langkah-langkah:
a. Buatlah beberapa lingkaran di atas kertas buram.
b. Kemudian, oleskan setiap bahan makanan di setiap lingkaran yang telah dibuat.
c. Jemur kertas di bawah sinar matahari hingga mengering. Lalu, terawanglah setiap olesan bahan makanan. Jika olesan terlihat transparan, maka bahan makanan tersebut positif mengandung lemak.
C. Tabel Hasil Pengamatan
No. | Bahan makanan | Perubahan warna setelah diuji | ||||
Iodium | Biuret | Benedict | Kertas buram | Uji Vit. C | ||
1. | Nasi putih | Biru | - | - | - | |
2. | Ketela rebus | Biru | - | - | - | |
3. | Biskuit | Biru | - | - | - | |
4. | Oat Crakers | Biru | Ungu | - | - | |
5. | Tepung maizena | Biru | - | - | - | |
6. | Tahu putih | - | Ungu | - | Transparan | |
7. | Tempe rebus | - | Ungu | - | Transparan | |
8. | Putih telur rebus | - | Ungu | - | Transparan | |
9. | Pisang | Biru | - | Orange | Sedikit | |
10. | Rambutan | - | - | Orange | - | |
11. | Jeruk | - | - | Orange | - | |
12. | Kurma | - | - | Orange | Transparan | |
13. | Permen (Davos) | - | - | Orange | - | |
14. | Urine | - | - | - | - | |
Kesimpulan:
1. Bahan makanan yang berubah warna menjadi biru gelap (jika ditetesi lugol), dipastikan positif mengandung amilum.
2. Bahan makanan yang berubah warna menjadi ungu (jika ditetesi biuret), dipastikan positif mengandung protein.
3. Bahan makanan yang memiliki endapan berwarna merah bata / orange (jika ditetesi benedict dan dipanaskan), dipastikan positif mengandung glukosa.
4. Bahan makanan yang terlihat transparan (jika dioleskan pada kertas buram), dipastikan positif mengandung lemak.
23.37
My Experiences



Posted in
0 komentar :
Posting Komentar